Sebagai seorang muslim, saia begitu tertarik dengan isu-isu tentang Anti-Islam yang disebarkan kaum yahudi.
Isu terakhir yang saia dapat dari teman saia, mengatakan bahwa minuman ringan; COCA COLA itu logonya klo dibalik bisa dibaca dalam tulisan arab: No to muhamed, No to mecca (tidak untuk Muhammad, Tidak untuk mekah)
Naudzubillah min zalik, dari dulu ketika Coca cola berdiri 18 mei 1886 oleh John styth pemberthon kenapa kita baru tau sekarang??
apa memang benar dari pertama kali minuman ini di produksi sudah punya makna seperti itu???
Apa hanya kebetulan belaka tanpa ada maksud tertentu???
Isu ini tersebar sebenarnya bersamaan dengan kampanye penolakan terhadap Novelis syria Haidar haidar, Feast dor Seaweed. Di dalam novel tersebut terdapat sebuah karakter yang menggambarkan Tuhan sebagai artist yang gagal!!! Umat islam menuduh novel tersebut sebagai sebuah penghinaan terhadap Allah Swt, dan umat muslim sendiri.
sebenarnya efek negatif dari minuman ringan ini sudah jadi isu yang telah lama. Minuman coca cola mengandung lebih banyak kadar gula dari pada segelas teh manis, bahkan orang minum coca cola ibaratnya seperti orang makan gula!! belakangan PT. Coca cola company membuat produk Coze zero untuk menangkal isu ini.
Coca cola memang tidak bisa terlepas dengan Yahudi, bahkan ada yang mengatakan bahwa keuntungan coca cola disumbangkan untuk keperluan yahudi.
Tahun 2001, markas besar minuman Coca-Cola, menjadi tuan rumah dan sponsor utama the American-Israel Chamber of Commerce Awards Gala.
Bulan Pebruari 2002, Coca-Cola telah bersekutu dengan "Friend of Israel" dan Nasional Hillel untuk menjadi co-sponsor kuliah yang diberikan oleh wartawan dan penulis pendukung Zionisme,
Atas perannya yang sangat besar terhadap ambisi Israel, tahun 2002, Coca-Cola mengumumkan membangun pabrik di atas tanah milik Palestina yang dirampas oleh Israel. Tanah di Kiryat Gat untuk pendirian pabrik Coca-cola ini sebagai imbalan atas sumbangan bernilai jutaan dolar yang diberikan oleh Coca-cola. Besarnya sumbangan Coca-cola ini sangat ditopang oleh tingginya angka penjualan produk-produk Coca-cola, serta banyaknya produk yang mereka hasilkan.
Pada bulan Oktober 2005, Coca-Cola dan peningkatan investasi di Israel oleh membeli 51 persen pada pengendalian Tavor Winery.
untuk menangkal Liberalisme coca cola, Arab saudi dan turki membuat minuman coke sejenis; 'zam zam cola' yang dibuat Arab saudi belakangan mulai digemari kalangan arab. Dan Turki membuat Turka cola.
semua itu adalah simbol dari perlawana umat Islam terhadap dunia barat. Sudah seharusnya kita sebagai Orang Indonesia, terlebih lagi umat Islam mulai mengganti minum coca cola dengan minuman yang lebih baik semisalnya es teh manis... hehehhehee.xP
ini beneran ? parah dah ! at least , keren ni posting ! hehe .. http://dheyadeyot.blogspot.com kunjungan balik yaaaa :)
ga tau nii beneran apa ngga yaa??
takutnya cuma kamuflase aja buat kampye penolakan Novel itu..
sepp udah saia kunjungin blognya^^
Iya mas. Tapi saya dah tau dari tahun 2006 tentang ini. Ga papalah reviu lg. Info baguss